Data Inovasi

1. Mengetahui Ragam Hias Khas yang menggambarkan Identitas Daerah Kabupaten Labuhanbatu 2. Mengidentifikasi indikasi geografis yang bisa di jadikan ragam hias khas baru yang menggambarkan identitas daerah Kabupaten Labuhanbatu

1. Terwujudnya motif batik khas Kabuaten Labuhanbatu (LAGAKNYA NAGOKHI KAI) yang sudah memiliki hak cipta 2. Menguatkan identitas budaya Kabupaten Labuhanbatu 3. Melestarikan nilai-nilai budaya Kabupaten Labuhanbatu melalui motif batik khas 4. Meningkatkan kreatifitas masyarakat, pengrajin dan pelaku usaha di Kabupaten Labuhanbatu 5. Membuka peluang usaha bagi masyarakat Labuhanbatu

1. Terciptanya motif batik khas yang menggambarkan Identitas Daerah Kabupaten Labuhanbatu 2. Membuka peluang usaha bagi pelaku usaha dan pengrajin

Dasar Hukum : Keputusan Bupati Labuhanbatu Nomor 430/67.1/DISPORABUDPAR/2023 Tentang Penetapan Motif Batik Lagaknya Nagokhi Kai sebaga Motif Batik Kabupaten Labuhanbatu Permasalahan : Lunturnya Budaya Bangsa akibat globalisasi termasuk nilai-nilai budaya lokal kabupaten Labuhanbatu, Bahkan mulai menghilang diberbagai sendi kehidupan masyarakat. Kecendrungan ini hampir terlihat dalam seluruh aspek kehidupan masyarakat baik social, poltik, maupun hukum. Untuk mengantisipasi itu, pemerintah Kabupaten Labuhanbatu melalui Badan Penelitan dan Pengembangan telah melakukan penelitian Ragam Hias sebagai identitas budaya kabupaten Labuhanbatu yang bertujuan untuk meneliti kembali ragam hias yang pernah ada dan berpotensi digunakan sebagai identitas daerah Kabupaten Labuhanbatu. Melalui penciptaan desain Motif Batik Kabupaten Labuhanbatu didasari oleh adanya Sayembara, Penciptaan motif batik kabupaten Labuhanbatu oleh Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu, yang nantinya menjadi identititas dan pakaian khas Daerah. Beberapa hal penting yang dibutuhkan dalam proses penciptaan motif batik kabupaten labuhanbatu adalah sebagai berikut : Pilar Rumah Adat Melayu, Senjata Tradisional Tumbuk Lada, Tepak Sirih, Buah Nenas, Kelapa Sawit,Tanaman Karet, Bukit Barisan, Motif Hias Pagar, Pucuk Rebung, Bunga Lawang, Ikan Terubuk dan Ikan Gamak. Makna Motif batik Lagaknya Nagokhi Kai Labuhanbatu yang bermakna”Penuh syukur akan ke indahan dan Lestarinya adat budaya dari sang pencipta untuk negeriku Labuhanbatu”. Sungai yang penuh keajaiban di Nagokhi ku Labuhanbatu yang mengalir memberikan kehidupan. Lihatlah ikan terubuk, ikan yang hanya bisa hidup di perairan tertentu saja salah satunya perairan surga Nagokhi kai lihatlah begitu gembiranya ikan terubuk ini hidup di perairan kita ikan itu menari kesana kemari, dan lebih menakjubkan lagi ada ikan yang hanya bisa hidup di nagokhi kai (kita) Labuhanbatu “Gamak” itu sebutannya ikan yang hanya ditemukan pada musim tertentu lihatlah ini tampak seperti musimnya ikan gamak ini memenuhi seluruh aliran sungai di Nagokhi Kai Maliak-liuk Nampak riang gembira dan kita lihat tanah Nagokhi kai yang subur tanah Melayu beradat berbudaya. Bukit Barisan tampak indah diselimuti tumbuhan khas Nagokhi Kai ada pucuk rebung yang melambangkan harapan yang baik bagi masyarat Labuhan Batu, ada buah nanas melambangkan kekayaan, keberuntungan dan kemakmuran labuhanbatu dan juga ada sawit yang memberikan kehidupan dari tanah beradat dan berbudaya Melayu yang kini masih kokoh berdiri yang di lambangkan motif tepak sebagai simbol penghormatan.