Data Inovasi

Mengurangi jumlah pengangguran di Kabupaten Nias Selatan.

Meningkatnya kesadaran masyarakat akan pentingnya pendidikan dan bekerja agar tidak menjadi beban keluarga.

Putra dan putri Nias Selatan yang sudah dikirim ke Semarang, masih berstatus mahasiswa dan masih aktif bekerja di perusahaan. Sampai saat ini masih banyak putra dan putri Nias Selatan yang mau mengikuti program ini karena sudah melihat para senior yang sudah berhasil. Kiranya program ini menjadi perhatian bagi pemerintah dan pihak swasta bahwa pentingnya lapangan pekerjaan dan pelatihan bagi putra dan putri Nias Selatan, sehingga dilakukanlah pemicuan melalui inovasi ini.

Berdasarkan data BPS tahun 2021, Kabupaten Nias Selatan memiliki tingkat ekonomi yang rendah karena jumlah pendapatan perkapita penduduk rendah dan terdapat 14.106 orang penduduk Nias Selatan yang merupakan pengangguran terbuka. Maka untuk meningkatkan ekonomi dan menanggulangi pengangguran yang ada di Nias Selatan maka Pemerintah Daerah Kabupaten Nias Selatan melalui Dinas Tenaga Kerja dan Koperasi Usaha Kecil Menengah Kabupaten Nias Selatan, melakukan inovasi dengan mengirim putra dan putri Nias Selatan ke LPK Kartika Bawen dan Perguruan Tinggi STIEPARI Semarang yang sebelumnya di dahului penandatangan kesepakatan kedua belah pihak untuk mengikuti pendidikan dan pelatihan keterampilan bagi pencari kerja berdasarkan kompetensi.
Walaupun program ini telah dilakukan sejak tahun 2021 sampai dengan sekarang, namun sampai saat ini belum menyentuh seluruh lapisan masyarat karena keterbatasan anggaran. Bahkan saat ini masih banyak peminat yang baru lulus SMA dan telah mendaftarkan diri di Dinas Tenaga Kerja dan Koperasi Usaha Kecil Menengah Kabupaten Nias Selatan, untuk diikutkan dalam program ini.
Adapun langkah dan tahapan pelaksanaan inovasi
a.     Petugas melakukan survey dan sosialisasi di beberapa kecamatan yang ada di wilayah Kabupaten Nias Selatan
b.     Petugas menentukan jadwal dan pelaksanaan kegiatan.
c.     Petugas membuat surat undangan kepada Team Penguji dalam hal ini LPK Kartika Bawen dan Perguruan Tinggi STIEPARI Semarang
d.     Petugas membuat pengumuman penerimaan peserta secara online dan offline.
e.     Petugas melakukan perekrutan dan penerimaan berkas peserta
f.      Petugas melaksanakan ujian seleksi kepada para peserta yang diuji langsung oleh Team Penguji dari LPK Kartika Bawen dan Perguruan Tinggi STIEPARI Semarang.
g.     Setelah dinyatakan lulus seleksi, diadakan acara pembekalan dan pelepasan para peserta.
h.     Peserta yang lulus seleksi diantar oleh pendamping dari Dinas Tenaga Kerja dan Koperasi Usaha Kecil Menengah Kabupaten Nias Selatan sampai ke Semarang dan diserahkan kepada pihak LPK Kartika Bawen dan Perguruan Tinggi STIEPARI Semarang
i.       Setelah lulus dari pelatihan, maka yang bersangkutan dipekerjakan di perusahaan garmen yang ada di Semarang, sambil mengikuti perkuliahan.
Berbagai pihak Pemangku Kepentingan terlibat dalam kegiatan ini berupa :
1.       Bagian Infokom berperan untuk melakukan sosialisasi dan peliputan kegiatan.
2.       Dinas Pendidikan berperan menyediakan anggaran beasiswa selama 1 tahun kepada peserta yang dinyatakan lulus seleksi.
3.       LPK Kartika Bawen berperan memberi pelatihan dan pendidikan kerja kepada para peserta dan setelah dinyatakan lulus, mengirim para peserta ke perusahaan garmen yang ada di Semarang.
Setelah beberapa tahun mengirim tenaga kerja ke Semarang, maka menurut pengamatan kami saat ini semua sudah bekerja dan ada beberapa yang sebentar lagi akan menyelesaikan studi.