Data Inovasi

Tujuan gagasan ini berawal dari pentingnya persiapan bagi calon pengantin untuk mendapat pasangan yang sehat menjadi keluarga yang sehat sehingga pasangan calon pengantin mengerti dan paham pentingnya kesehatan untuk melanjutkan keturunan.

Dari inovasi ini juga dapat meningkatkan ilmu pengetahuan bagi pasangan calon pengantin. Disamping itu kita juga dapat mendeteksi secara dini penyakit infeksi dan kelainan pada pasangan calon pengantin. Dengan program inovasi ini juga dapat menekan terjadinya resiko angka kesakitan dan kematian pada ibu hamil, ibu bersalin dan bayi sehingga dapat membantu program kesehatan secara umum.

Inovasi “GENIT”  terbukti telah diterapkan di wilayah kerja Puskesmas Biru-Biru dimana awal pelaksanaannya sejak Januari 2019 sampai saat ini. Program Inovasi “GENIT” sudah melakukan kerjasama dengan Kantor Urusan Agama di wilayah kerja Puskesmas Biru-Biru. Hal ini dilakukan agar pasangan calon pengantin yang mendaftar di Kantor Urusan Agama wajib melakukan pemeriksaan kesehatan di Puskesmas Biru-Biru. Pemeriksaan tersebut  terdiri dari :

1. Konseling Kesehatan Pra Nikah
2. Pemeriksaan HIV dan Penyakit Menular Seksual
3. Pemberian imunisasi TT bagi calon pengantin

Setelah berjalannya program inovasi ini terlihat dari meningkatnya capaian SPM Puskesmas Biru-Biru seperti :

1. Meningkatnya kunjungan ibu hamil yang datang ke Posyandu
2. Menurunnya angka kematian ibu dan anak
3. Meningkatnya kesehatan bayi dan balita
4. Meningkatnya kesehatan pada usia produktif
5. Meningkatnya kesehatan pada orang yang terduga TB

Meningkatnya kesehatan orang dengan resiko terinfeksi virus

Inovasi  “GENIT”  dilatarbelakangi adanya ibu muda yang hamil mengidap penyakit HIV/AIDS di wilayah kerja Puskesmas Biru-biru. Di harapkan dengan adanya inovasi ini dapat meningkatkan derajat kesehatan generasi penerus. Dengan program inovasi ini juga dapat menekan terjadinya resiko angka kesakitan dan kematian pada ibu hamil, ibu bersalin dan bayi sehingga dapat membantu program kesehatan secara umum.