Data Inovasi

1. Memperkenalkan sistem pakar "Dokter Padi" untuk membantu mengidentifikasi penyakit dan hama pada tanaman padi.

2. Menerapkan aplikasi Dokter Padi dalam kegiatan pertanian masyarakat Indonesia dalam rangka meningkatkan produksi beras Indonesia.

A. Manfaat Teoritis:

1. Memberikan informasi terkait aplikasi yang dapat membantu petani dalam mengidentifikasi penyakit dan hama pada tanaman padi.

2. memberikan informasi terkait cara penanganan penyakit dan hama pada tanaman padi melalui sistem pakar yang dapat digunakan setiap saat.

B. Manfaat Praktis:

Diharapkan sistem pakar ini dapat dikembangkan dengan menambahkan fitur-fitur lain untuk membantu para petani dalam meningkatkan produktivitas padi.

inovasi “Dokter Padi” di tingkat desa ini berhasil memberikan solusi praktis bagi petani lokal dalam mengidentifikasi dan menangani hama serta penyakit padi, serta mendorong adopsi praktik budidaya yang lebih terintegrasi.

"Pengamatan dilakukan melalui aplikasi 'Dokter Padi' yang menggunakan metode forward chaining dalam menganalisa penyakit dan hama pada tanaman padi. Forward chaining adalah penalaran yang dimulai dari fakta-fakta untuk mendapatkan kesimpulan atau hasil dari fakta-fakta tersebut. Forward chaining juga bisa disebut dengan runut maju atau pencarian berdasarkan data. Jadi pencarian dimulai dari premis-premis atau informasi masukan terlebih dahulu kemudian menuju ke kesimpulan atau informasi turunannya."

"Aplikasi Dokter Padi terdiri dari Budidaya, Konsultan Penyakit, dan Konsultan Hama. Pada halaman 'Budidaya', terdapat panduan pengelolaan padi, seperti syarat-syarat menanam dan memelihara padi, informasi mengenai penyakit dan hama yang sering menyerang padi, serta proses menanam dan merawat padi. Pada halaman 'Konsultan Penyakit dan Hama', terdapat fitur tanya jawab untuk mengidentifikasi penyakit dan hama yang menyerang padi."