Data Inovasi

Tujuan utama dari inovasi SA-RI Card (Safe Ride Card) adalah meningkatkan kesadaran dan pemahaman siswa SD tentang keselamatan berkendara, dengan harapan dapat mengurangi angka kecelakaan lalu lintas yang melibatkan anak-anak. Melalui pendekatan edukasi yang kreatif dan interaktif, program ini bertujuan untuk memperkenalkan konsep keselamatan berkendara sejak dini kepada siswa, serta meningkatkan peran orang tua dalam mendukung keselamatan berkendara anak-anak. Dengan memberikan pemahaman yang baik dan keterampilan untuk menghadapi situasi berbahaya di jalan raya, SA-RI Card berupaya mencegah terjadinya kecelakaan dengan keyakinan bahwa pencegahan lebih baik daripada penanganan.

a.    SA-RI card membantu meningkatkan kesadaran keselamatan berkendara di kalangan siswa SD dengan menyediakan konten edukasi yang menarik dan mudah dipahami. Dengan demikian, diharapkan terjadi penurunan angka kecelakaan lalu lintas yang disebabkan oleh kurangnya pemahaman akan tata cara berkendara yang aman.

b.    SA-RI card membantu menciptakan lingkungan pembelajaran yang lebih menarik dan efektif. Hal ini tidak hanya meningkatkan pemahaman siswa terhadap keselamatan berkendara, tetapi juga meningkatkan minat dan motivasi mereka dalam pembelajaran.

c.    SA-RI card memberikan alternatif yang lebih terjangkau dalam penyediaan materi pembelajaran tentang keselamatan berkendara. Dibandingkan dengan metode pembelajaran konvensional yang membutuhkan biaya tambahan untuk buku-buku pelajaran atau pelatihan tambahan, produk ini dapat memberikan solusi yang lebih hemat biaya bagi sekolah dan orang tua

Hasil inovasi daerah, yaitu implementasi program SA-RI Card (Safe Ride Card), telah memberikan dampak positif yang signifikan. Penurunan angka kecelakaan lalu lintas di daerah tersebut tercatat sebagai hasil langsung dari pendekatan edukasi yang efektif dan menyeluruh terhadap keselamatan berkendara. Kesadaran masyarakat, terutama siswa SD, tentang pentingnya berperilaku aman di jalan raya juga meningkat secara signifikan, tercermin dari hasil kuesioner pengetahuan siswa tentang keselamatan berkendara yang sebelum dilakukan sosialisasi hanya sebesar 31% setelah dilakukan sosialisasi menjadi 88%. Program ini tidak hanya meningkatkan pengetahuan siswa, tetapi juga membantu mengembangkan keterampilan sosial, kognitif, dan motorik mereka. Kolaborasi yang kuat antara sekolah, orang tua, dan komunitas setempat telah memperkuat ikatan sosial dan menciptakan lingkungan yang lebih aman dan peduli terhadap keselamatan berkendara.

Dalam rangka implementasi program SA-RI Card (Safe Ride Card), kami merancang sebuah inisiatif yang melibatkan beberapa tahapan kunci. Pertama, kami mengembangkan materi edukasi yang sesuai dengan tingkat pemahaman dan minat siswa SD, seperti gambar animasi 2D, video animasi berbasis QR Code, dan permainan edukatif yang interaktif. Kami juga melakukan pengembangan teknologi untuk menciptakan kartu animasi dan perangkat lunak pendukung lainnya. Selain itu, kami menyelenggarakan pelatihan bagi guru dan staf sekolah untuk mengimplementasikan materi edukasi SA-RI Card secara efektif. Kami membangun kolaborasi dengan komunitas lokal dan melibatkan orang tua siswa dalam mendukung program ini. Evaluasi berkala dilakukan untuk mengevaluasi efektivitas program, dengan melakukan perbaikan sesuai dengan temuan evaluasi. Sosialisasi dan promosi program dilakukan secara intensif melalui berbagai saluran komunikasi. Selain itu, kami membangun kemitraan strategis dengan lembaga pemerintah, organisasi non-profit, industri otomotif, serta pakar keselamatan berkendara untuk mendukung dan memperluas jangkauan program SA-RI Card. Melalui perubahan paradigma dari pendekatan yang hanya didasarkan pada penegakan aturan menjadi pendekatan holistik dan preventif melalui pendidikan dan pembentukan kesadaran sejak dini, kami bertujuan untuk tidak hanya menegakkan aturan, tetapi juga mencegah terjadinya kecelakaan dengan membangun pemahaman, keterampilan, dan sikap yang positif terhadap keselamatan berkendara