Data Inovasi

Tujuan diciptakannya inovasi pelayanan publik ini, yaitu:

1. Meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan ke Sumatera Utara melalui pengembangan destinasi wisata yang menarik dan inovatif.

2. Meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan masyarakat lokal dengan memperluas peluang usaha di sektor pariwisata.

3. Memastikan keberlanjutan lingkungan melalui pengelolaan yang bijaksana terhadap sumber daya alam dan penekanan pada praktik ramah lingkungan.

Pengembangan destinasi wisata berbasis digital dan berkelanjutan di Sumatera Utara memiliki manfaat yang signifikan terhadap peningkatan pelayanan publik. Dengan adanya pengembangan destinasi wisata berbasis digital, informasi tentang destinasi wisata, fasilitas, acara, dan kegiatan wisata akan lebih mudah diakses oleh masyarakat lokal dan wisatawan. Ini akan meningkatkan transparansi informasi dan memungkinkan wisatawan untuk membuat keputusan yang lebih baik terkait perjalanan mereka. Melalui penggunaan aplikasi mobile, teknologi realitas virtual, dan sistem manajemen informasi pariwisata, pelayanan publik terkait pariwisata dapat ditingkatkan. Misalnya, informasi yang akurat dan terperinci dapat disediakan kepada pengunjung, pemandu wisata digital dapat membantu wisatawan menjelajahi destinasi, dan manajemen destinasi dapat ditingkatkan untuk memastikan kebersihan, keamanan, dan kenyamanan pengunjung.

Penggunaan teknologi dalam manajemen destinasi wisata dapat meningkatkan efisiensi operasional. Contohnya, sistem manajemen informasi pariwisata dapat membantu dalam perencanaan sumber daya dan pengelolaan kunjungan wisatawan dengan lebih efektif. Ini dapat mengurangi waktu tunggu, mempercepat proses pembayaran, dan mengoptimalkan penggunaan sumber daya. Melalui platform daring dan media sosial, promosi destinasi wisata dapat dilakukan dengan lebih efektif. Informasi yang menarik dan menarik perhatian wisatawan dapat disebarkan dengan cepat dan luas. Hal ini dapat meningkatkan kesadaran dan minat terhadap destinasi wisata di Sumatera Utara, serta meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan. Dengan adanya akses yang lebih mudah terhadap informasi dan kegiatan pariwisata, masyarakat lokal di Sumatera Utara dapat lebih aktif terlibat dalam pengembangan dan promosi destinasi wisata. Ini dapat menciptakan iklim partisipatif yang positif, di mana masyarakat merasa memiliki destinasi mereka dan berkontribusi pada pengembangan pariwisata secara berkelanjutan.