Data Inovasi

Innovation is a process by which a domain, a product, or a service is renewed and brought up to date by applying new processes, introducing new techniques, or establishing successful ideas to create new value. The creation of value is a defining characteristic of innovation.

Inovasi Songket Deli Melalui Produk Ready To Wear Kepada Generasi Z

Tahapan Inovasi : Penerapan
Digital : Non Digital
Inisiator Inovasi : ASN
Bentuk Inovasi : Inovasi Daerah lainnya sesuai Urusan Pemerintah
Tujuan Inovasi :

Tujuan dari inovasi ini adalah untuk memahami tentang kain songket Melayu Deli yang kemudian diteliti nilai-nilai artistik, budaya, kearifan lokal, dan fashionnya. Lalu berdasarkan pemahaman yang didapatkan, peneliti akan berinovasi dengan kain songket Melayu Deli agar bisa diaplikasikan sebagai pakaian busana yang indah dan artistik tetapi tetap mempertahankan nilai budaya dan kearifan lokal dari Melayu Deli itu sendiri.

.

 

Manfaat Inovasi :

Manfaat yang dihasilkan produk ini bermanfaat bagi pihak produsen dan konsumen. Dengan menciptakan inovasi busana, produsen kain songket dapat menambah variasi produk yang dijual mereka selain kain songket saja, selain itu produsen dapat mengembangkan produk kain songket tidak hanya dalam pola-pola atau bahan tetapi juga dalam bentuk desain busana. Bagi konsumen, busana dari kain songket akan memberikan mereka variasi dalam penggunaan kain songket dan juga mereka bisa menggunakan kain songket tersebut sebagai pakaian mereka sehari-hari, jadi mereka bisa menggunakan kain songket kapan saja selain acara-acara adat.

 

Hasil Inovasi :

peneliti berharap bisa menghasilkan target luaran berupa desain produk baju menggunakan kain songket Melayu Deli yang kemudian bisa diaplikasikan oleh mitra-mitra pengusaha kain songket untuk menciptakan busana-busana yang dapat dikomersialisasikan ke konsumen.

 

Waktu Uji Coba : 2025-04-01
Waktu Implementasi : 2025-05-01
Rancang Bangun Inovasi :

Merunut sejarah, songket memang merupakan busana yang dipakai para sultan dan kaum bangsawan Melayu, termasuk sultan dan bangsawan Melayu Deli. Songket telah memiliki sejarah yang cukup panjang. Dengan kata lain, songket adalah barang mewah dan mahal. Dalam kehidupan sehari-hari, songket juga punya kegunaan. Songket misalnya digunakan untuk menyambut saat seorang bayi lahir ke dunia, selendang songket yang digunakan sebagai tempat menyambut sang bayi bisa berlapis tujuh songket jika bayi tersebut keturunan seorang sultan.Songket juga dipakai saat acara memberikan nama anak pada keluarga Melayu. Termasuk saat akad nikah. Namun kini tradisi itu sudah tak banyak lagi dilakukan, saat ini orang maunya yang praktis-praktis saja, zaman sudah berubah. Sekian puluh tahun songket deli hilang dari ingatan publik dan absen dari industri sandang, melahirkan kegelisahan pada beberapa trah Kesultanan Deli yang tak rela warisan budaya ras-nya itu hilang begitu saja. Hal ini telah mendorong peneliti mengambil inisiatif langsung melakukan upaya revitalisasi songket deli, dan warisan budaya lainnya.

 

Rancang bangun yang ditawarkan mencakup beberapa langkah. Pertama, memilih motif songket unik, lalu memadukannya dengan potongan busana yang simpel. Misalnya, vest dengan full aksen songket, tunik dengan detail songket di bagian lengan, atau totebag berbahan dasar kain tenun songket agar terlihat manis. Kedua, memperhatikan warna. Songket tradisional biasanya bernuansa emas atau warna tua, sementara generasi muda lebih dekat dengan warna pastel atau warna berani seperti hijau neon dan ungu. Oleh karena itu, kombinasi warna lama dan baru dijadikan daya tarik tersendiri. Ketiga, strategi promosi difokuskan pada media sosial agar mudah diakses oleh kalangan generasi Z yang lebih aktif bermain media sosial.

 

Pokok perubahan yang dibawa inovasi ini terlihat pada fungsi dan kesan yang ditampilkan. Songket yang tadinya hanya ada di acara adat kini bisa dipakai ke kampus, nongkrong di kafe, atau menghadiri pameran seni. Desain yang lebih terkini membuat generasi muda tidak canggung untuk mengenakan kain tradisional. Perubahan lain terletak pada cara masyarakat memandang songket: bukan hanya simbol tradisi, tetapi juga bagian dari gaya hidup modern. Dengan begitu, inovasi ini diharapkan dapat meningkatkan fesyen melalui songket deli sekaligus menumbuhkan rasa bangga terhadap warisan budaya.

Contoh Prototype songket rtw dalam bentuk vest telah diuji coba dan tes pasar selama 1 tahun ke market wanita profesional usia 25-40 tahun.