Data Inovasi

1. Penerapan Layanan Aplikasi KUSAMDACAN (Kumpul Sampah Dapat Cuan) di Kabupaten Tapanuli Tengah bertujuan untuk memberikan edukasi tentang begitu pentingnya menjadikan lingkungan terbebas dari sampah

2. Penerapan Layanan Aplikasi KUSAMDACAN (Kumpul Sampah Dapat Cuan) sebagai sarana untuk memberikan nilai tambah ekonomi kepada pengguna dan Pemerintah Daerah Tapanuli Tengah

3. Penerapan Layanan Aplikasi KUSAMDACAN (Kumpul Sampah Dapat Cuan) merupakan layanan berbasis mobile yang memanfaatkan teknologi dalam rangka untuk terlibat langsung menjaga bumi dalam mengurangi emisi gas rumah kaca

4. Penerapan Layanan Aplikasi KUSAMDACAN (Kumpul Sampah Dapat Cuan) di Kabupaten Tapanuli Tengah juga bertujuan untuk membuka lapangan pekerjaan baru bagi masyarakat lokal

1. Memberikan edukasi tentang begitu pentingnya menjadikan lingkungan terbebas dari sampah

2.  Memberikan nilai tambah ekonomi kepada pengguna dan Pemerintah Daerah Tapanuli Tengah

3. Memanfaatkan teknologi dalam rangka untuk terlibat langsung menjaga bumi dalam mengurangi emisi gas rumah kaca

4.  Aplikasi ini bermanfaat untuk membuka lapangan pekerjaan baru bagi masyarakat lokal

Aplikasi KUSAMDACAN merupakan sebuah inovasi baru dan pertama di Kabupaten Tapanuli Tengah. Aplikasi ini diinisiasi berdasarkan kondisi nyata di lapangan bahwa perlu dibuat sebuah strategi besar untuk pengelolaan sampah di Kabupaten Tapanuli Tengah secara khusus. Aplikasi ini langsung menyasar ke seluruh ASN di Tapanuli Tengah sebagai pengguna utama dalam rangka menjadi garda terdepan pengelolaan sampah.

 Aplikasi KUSAMDACAN diharapkan akan memberikan dampak langsung terhadap perubahan pola pikir masyarakat yang dimulai dari aparatur pelayan rakyat tentang pentingnya menjaga lingkungan dari sampah. Kemudian Aplikasi KUSAMDACAN ini akan berdampak kepada peningkatan ekonomi penggunanya, yakni ASN sebagai pengguna dan juga bagi daerah. Aplikasi ini nantinya akan terus dikembangkan penggunanya yang langsung menyasar ke masyarakat, namun di awal ini perlu diberikan contoh nyata kepada masyarakat bahwa pengelolaan sampah dapat terus memberikan kelestarian terhadap lingkungan dan sebagai sarana penambah penghasilan keluarga yang digunakan langsung oleh ASN sebagai abdi negara garda terdepan pengelolaan sampah yang berkelanjutan

Aplikasi KUSAMDACAN merupakan hasil karya anak muda Tapanuli Tengah yang prihatin melihat kondisi lingkungan di kampung halamannya hari ini. Aplikasi ini merupakan aplikasi pertama di Sumatera Utara bahkan di Indonesia yang bertujuan untuk pengelolaan sampah dan langsung digunakan oleh ASN. Singkatnya bahwa sejatinya telah banyak aplikasi yang bertujuan untuk pengelolaan sampah di Sumatera Utara dan Indonesia, namun aplikasi yang langsung pengguna utamanya adalah ASN di suatu daerah dapat dikatakan belum ada.

Selanjutnya bahwa ditemukan suatu keunikan dari aplikasi ini, yaitu penggunanya hanya untuk ASN di Kabupaten Tapanuli Tengah dan aplikasi ini didesain untuk pengumpulan sampah dari rumah ASN sebanyak dua kali dalam seminggu serta sampah yang dikumpulkan masih sampah berfokus kepada sampah non organik yang telah dipilah sesuai dengan jenis sampahnya.