Data Inovasi

Innovation is a process by which a domain, a product, or a service is renewed and brought up to date by applying new processes, introducing new techniques, or establishing successful ideas to create new value. The creation of value is a defining characteristic of innovation.

GEMA KREATIVA

Tahapan Inovasi : Penerapan
Digital : Non Digital
Inisiator Inovasi : Masyarakat
Bentuk Inovasi : Inovasi Daerah lainnya sesuai Urusan Pemerintah
Tujuan Inovasi :

MAKSUD DAN TUJUAN

Kegiatan ini memiliki maksud dan tujuan, sebagai berikut:

1. Meningkatkan rasa bangga dan cinta terhadap Perguruan Al-Azhar Medan.

2. Mengembangkan potensi siswa dalam menciptakan, mengaransemen, dan menampilkan karya musik.

3. Memberikan pengalaman bermusik baik secara individu maupun kolaboratif.

4. Menumbuhkan rasa percaya diri dan keberanian siswa dalam mengekspresikan diri di depan publik.

5. Melatih kedisiplinan, kekompakan, dan kerja sama melalui kegiatan ensambel atau grup musik.

6. Meningkatkan apresiasi siswa terhadap seni musik tradisional maupun modern.

7. Membentuk karakter siswa yang kreatif, inovatif, serta menghargai karya seni.

8. Menjadi ajang penyaluran bakat seni sekaligus persiapan menghadapi kompetisi musik di tingkat sekolah maupun luar sekolah.

Manfaat Inovasi :

MANFAAT 

• Mengasah bakat dan minat dalam bidang musik.

• Meningkatkan keterampilan musikal, baik vokal maupun instrumen.

• Membentuk rasa percaya diri, tanggung jawab, dan disiplin.

• Memperkuat citra sekolah sebagai lembaga yang peduli pada pengembangan bakat dan minat siswa.

• Menjadi ajang lahirnya karya-karya musik orisinal siswa yang dapat dipublikasikan.

• Memberikan pengalaman dalam mendampingi siswa berkreasi di bidang seni.

• Menjadi sarana pembinaan yang bermakna, kreatif, dan menyenangkan.

Hasil Inovasi :

Kegiatan Pentas Seni Musik di Perguruan Al-Azhar Medan menghasilkan sejumlah inovasi yang memberikan dampak nyata bagi siswa, sekolah, maupun guru, antara lain:

 

1. Pengembangan Model Pembelajaran Berbasis Seni Musik

Melalui kegiatan ini, tercipta pola pembelajaran yang memadukan aspek akademik dengan seni, sehingga siswa tidak hanya terfokus pada ranah kognitif, tetapi juga afektif dan psikomotorik. Model ini mendorong keterlibatan aktif siswa dalam proses belajar yang kreatif, kolaboratif, dan menyenangkan.

 

 

2. Peningkatan Profil Pelajar Pancasila melalui Seni Musik

Implementasi kegiatan berhasil mewujudkan nilai-nilai Profil Pelajar Pancasila, khususnya dalam dimensi gotong royong, kreativitas, bernalar kritis, serta beriman dan bertakwa. Seni musik dijadikan media nyata untuk melatih siswa agar terbiasa bekerja sama, menghargai perbedaan, serta mengekspresikan diri dengan penuh tanggung jawab.

 

 

3. Pembentukan Ekosistem Seni Musik di Sekolah

Kegiatan ini melahirkan ekosistem yang mendukung berkembangnya seni musik di lingkungan sekolah. Siswa, guru, dan pihak sekolah terlibat aktif dalam menciptakan wadah yang berkesinambungan, baik berupa ensambel musik, kelompok vokal, maupun produksi karya musik orisinal siswa.

 

 

4. Inovasi dalam Penyaluran Bakat dan Minat

Pentas Seni tidak hanya menjadi ajang hiburan, tetapi dikembangkan sebagai media inovatif untuk menyalurkan bakat siswa. Hasilnya, beberapa karya musik siswa berhasil ditampilkan secara profesional dan dipublikasikan, sehingga memberi motivasi serta membuka peluang berprestasi di tingkat kompetisi lebih tinggi.

 

 

5. Integrasi Seni Musik dengan Pembinaan Karakter

Kegiatan ini menunjukkan bahwa seni musik dapat dijadikan sarana efektif untuk menumbuhkan karakter positif, seperti disiplin, tanggung jawab, rasa percaya diri, serta toleransi. Hal ini menjadi inovasi dalam pendidikan karakter yang berbasis praktik langsung dan pengalaman nyata siswa.

 

 

6. Peningkatan Citra Sekolah sebagai Pusat Kreativitas

Dengan terselenggaranya kegiatan ini, sekolah semakin dikenal sebagai lembaga yang peduli pada pengembangan seni dan budaya, sehingga memperkuat citra positif di mata masyarakat sekaligus menjadi daya tarik dalam upaya penerimaan peserta didik baru (PPDB).

Waktu Uji Coba : 2023-08-07
Waktu Implementasi : 2024-03-20
Rancang Bangun Inovasi :

Rancang Bangun Kegiatan 

Seni musik merupakan salah satu bentuk ekspresi diri yang universal, mampu menumbuhkan kreativitas, kedisiplinan, kebersamaan, dan apresiasi terhadap keindahan. Musik tidak hanya menjadi sarana hiburan, tetapi juga media pembelajaran yang dapat meningkatkan kecerdasan emosional, sosial, bahkan spiritual siswa. Dalam konteks pendidikan, seni musik memiliki peran penting untuk mendukung tercapainya Profil Pelajar Pancasila, terutama pada dimensi kreativitas, gotong royong, bernalar kritis, dan beriman serta bertakwa kepada Tuhan YME. Melalui kegiatan bermusik, siswa dapat melatih kepekaan rasa, memperkuat kolaborasi, serta mengembangkan potensi dan bakat seni yang dimiliki.

Untuk membentuk kreatifitas serta karakter generasi muda untuk meraih prestasi adalah upaya bersama bagi seluruh ruang lingkup masyarakat. Termasuk para kaum muda masa kini. Upaya tersebut dapat direalisasikan dengan berbagai cara. Media untuk upaya tersebut dapat dilakukan dengan berbagai cara seperti mengadakan event yang tentunya mengandung unsur pembentukan pula kreatifitas dan karakter dari para peserta didik. 

Kegiatan kreativitas di bidang seni musik perlu difasilitasi sekolah sebagai wadah aktualisasi diri siswa. Hal ini sejalan dengan Kurikulum Merdeka yang memberikan ruang bagi siswa untuk mengembangkan minat, bakat, dan potensinya melalui kegiatan intrakurikuler, kokurikuler, maupun ekstrakurikuler. Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan siswa tidak hanya berprestasi di bidang akademik, tetapi juga di bidang seni dan budaya, sehingga tercipta generasi yang cerdas, berkarakter, dan berbudaya.

Oleh karena itu implementasi dari kegiatan ini dapat mengadakan sebuah event dalam bidang yang positif dan bermanfaat bagi para peserta didik seperti Pentas Seni. Karena pentas seni merupakan salah satu sarana bagi generasi muda untuk menampilkan berbagai kreativitas dan salah satu motivasi meraih prestasi baik dalam bidang akademik maupun non-akademik.